Menteri Sandiaga Uno Akui Punya Darah Sulut dan Totalitas Dukung Pariwisata Sulut

sulutberita.com -  Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dihadapan jajarannya dan Gubernur Olly Dondokambey mengungkapkan kepada wartawan, bahwa dirinya yang juga mempunyai darah Sulawesi Utara (Sulut) juga memprioritas akan kemajuan pariwisata di Provinsi Sulut, hal itu dengan melihat potensi Sulut yang masuk dalam '5 Super Prioritas' terlebih Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Likupang di Kabupaten Minahasa Utara (Minut) dan selain itu juga telah diperintahkan Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet paripurna yang telah dilaksanakan Rabu (16/02/2022) siang di Jakarta.

Dikatakan Uno juga, dalam dukungap akan sektor pariwisata di Bumi Nyiur Melambai (Sulut), sebelumnya sudah ada 25 investor besar yang datang untuk berinvestasi, serta pihak pemerintah (pusat) sangat mendukung dalam infrastruktur dan dimintakan pihak swasta segera melaksanakan pekerjaannya, dikarenakan segera menyaksikan terbukanya ekonomi pariwisata dan terbukanya peluang usaha, lapangan kerja dan penghasilan masyarakat khususnya di Sulawesi Utara.

"Jadi pemerintah bergerak cepat, sebagaimana dalam sidang kabinet itu telah diungkapkan untuk secepatnya dalam perintah langsung kepada semua menyiapkan destinasi super pariwisata termasuk KEK Likupang sebelum akhir tahun 2023," terang Menteri Uno dengan menambahkan bahwa dirinya juga mengakui yang ada keturunan darah Sulawesi Utara akan totalitas memprioritaskan pembangunan sektor pariwisata.

"Potensinya (Sulawesi Utara) sangat luar biasa, dari alam, budaya, kuliner, dan fashion maupun produk-produk ekonomi kreatif lainnya," ungkapnya, saat diwawancarai usai kegiatan Forum Investasi Pariwisata dan Ekonomi Sulut, di Hotel Peninsula pada Rabu malam tadi.

Disisi lain, Sandiaga juga mengapresiasikan Gubernur Olly Dondokambey dalam persoalan terobosan-terobosan dan provinsi yang mempunyai kekompakan dan kebijakan yang sinergi yang luar biasa baik daerah hingga pusat.

"Jadi bagi kami, keputusan kebijakan daerah dan pusat itu sangat mudah untuk di eksekusi. Baru saja Singapura telah mengumumkan untuk bebas karantina, saya juga telah ditelpon oleh menteri kesehatan Singapura dan hal ini juga akan menyusul untuk negara-negara lain termasuk Cina juga nantinya akan mengikuti dan ini hal itu, Likupang, Manado atau Sulawesi Utara akan menjadi pilihan utama," jelas Sandiaga.

Adapun Gubernur Olly pun menyambut baik akan informasi tersebut dengan mengapresiasikan pihak pemerintah pusat akan dukungan terhadap kemajuan Sulawesi Utara khususnya di sektor pariwisata. Disamping itu, dengan adanya kegiatan-kegiatan internasional yang sudah kesekian kalinya dilaksanakan di Sulut, itu merupakan bentuk parsitipasi kegiatan yang juga sinergitas dengan pemerintah pusat.

"Kegiatan internasional di Sulut bukan sudah berlangsung kesekian kalinya, dan nantinya di Bulan Juli-Agustus ada juga hingga pada tahun 2023 nanti akan ada kegiatan internasional World Beach Game's yang bakal menghadirkan 126 negara dunia (Event yang bertema pariwisata olahraga air), jadi pada intinya kita siap serta mengharapkan dukungan dari semua elemen masyarakat akan semua kegiatan yang dilaksanakan di Sulut," terang Gubernur Olly.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Kabupaten Minahasa Utara, Joune Ganda bersama Wakil Bupati, Walikota Manado Andrei Angouw, Asisten Praseno Hadi, Kepala Dinas Pariwisata Sulut, Hendry Kaitjily, Kepala Dinas Kominfo Sulut, Evans Steven Liow beserta sejumlah instansi terkait lainnya. (*/1570)