Manado, sulutberita.com - Berdampak positif dengan tujuan menaikan pertumbuhan ekonomi demi kesejahteraan masyarakat termasuk merawat hubungan bilateral antar dua negara Indonesia dalam hal ini lewat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) bersama Filipina semakin masif dengan perencanaan berbagai terobosan multi sektor nantinya diinisiasi kedua belah pihak.
Hal tersebut terungkap dalam pertemuan perdana antara Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Sulut, Rio Dondokambey bersama Konsulat Jenderal Filipina di Manado Mrs Angelica C. Escalona dan turut dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Sulut Henry Kaitjily, yang berlangsung di Lantai VI Kantor Gubernur Sulut pada Selasa (17/1/2023).
Dalam penyampaiannya Mrs Angelica C. Escalona kepada wartawan dalam terjemahaannya kebahasa Indonesia mengungkapkan bahwa hal ini baru merupakan pertemuan awal dan dalam beberapa waktu kedepan akan ada pertemuan lanjutan guna membahas kerjasama yang dapat menguntungkan kedua belah pihak.
“We would to have more meeting in the future because now the covid is more manageable we see a opportunity for closer coperation (kita akan mengadakan lebih banyak pertemuan di masa depan karena sekarang covid lebih mudah diatur, kita melihat peluang untuk kerjasama yang lebih erat),” ungkapnya.
“One of the thing that we are looking at posible connectivity imposiblity connectivity. But how to do this is something that we need to study (Salah satu hal yang kami lihat adalah kemungkinan konektivitas yang mustahil. Tetapi bagaimana melakukan ini adalah sesuatu yang perlu kita pelajari),” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KADIN Sulut Rio Dondokambey menerangkan jika kerja sama yang akan digagas bakal menyasar berbagai sektor seperti ekonomi, pariwisata, pendidikan, dan lainnya.
“Dari trading, tourism, dan juga pertukaran-pertukaran lainnya dari sisi edukasi dan sebagainya akan kita seriusi lagi dalam beberapa bulan ke depan. Dari sisi ekonomi baik ekspor maupun impor, pariwisata, tapi juga yang berhubungan dengan antar manusia, pertukaran pelajar mungkin atau misalnya edukasi-edukasi,” terangnya.
Menurutnya lagi bahwa peran Pemprov Sulut bagi kemaslahatan masyarakat sangat penting agar supaya jalinan kerja sama dengan Filipina dapat memberikan dampak positif.
“Tentunya karena posisi Sulawesi Utara ini sangat dekat dengan Filipina, khususnya Filipina Selatan, kita harapkan memang ada terjadi kerja sama-kerja sama yang sifatnya simbiosis mutualisme agar supaya menguntungkan semua,” terang Rio.
“Karena ini memang pertemuan perdana saya dengan ibu Konjen, jadi mudah-mudahan nanti di beberapa bulan ke depan akan ada kegiatan-kegiatan yang menunjukan keseriusan itu, dan mudah-mudahan juga dalam satu dua tahun ke depan sudah ada hasil yang konkrit dari kerja sama antara konsulat Filipina di Manado dan juga pemerintah Sulawesi Utara,” pungkasnya. (*/15j)
Post A Comment:
0 comments: