Manado, sulutberita.com - Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Steven O.E Kandouw dalam menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam Penyampaian Laporan Kinerja Alat Kelengkapan DPRD dan Penyampaian Laporan Pelaksanaan Reses II Masa Persidangan Ketiga Tahun 2023 sekaligus Penutupan Masa Persidangan Ketiga Tahun 2023 dan Pembukaan Masa Persidangan Pertama Tahun 2023, serta Penyampaian/Penjelasan Gubernur terhadap Ranperda tentang Perubahan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Provinsi Sulut T.A. 2023, di gedung DPRD Provinsi Sulut, pada Senin 04 September 2023, telah menjelaskan akan nominal angka serta peruntukan dan prioritas yang terdapat dalam APBD Perubahan Tahun 2023 bahwa belanja daerah di susun dengan memperhatikan keuangan daerah dengan memprioritaskan alokasi anggaran serta pemenuhan standar minimal atau SDM (Sumber Daya Manusia) dengan mengalokasikan anggaran untuk pendapatan daerah yaitu pengendalian inflasi, infratruktur daerah dan Pemilukada.
"Subtansi materi Ranperda Perubahan APBD tahun 2023 yaitu, pendapatan daerah sebelumnya ditargetkan dari 3,8 triliun bertambah-bertambah 118 miliar sehingga menjadi 3.921.000.000.000. Bertambah 3 persen," terang Wagub Kandouw.
"Belanja modal yang sebelumnya 3.493.000.000.000, bertambah menjadi bertambah 304 miliar sehingga menjadi menjadi 3.797.000.000.000," jelasnya yang menambahkan bahwa penerimaan pembiayaan daerah yang dianggarkan 35 miliar bertambah 195.383.000.000 menjadi 230.383.000.000. Pengeluaran pembiayaan yang dianggarkan 354.042.000.000, tidak mengalami perubahan.
"Menjadi harapan Ranperda dapat ditanggapi sidang anggota dewan yang terhormat pada waktunya nanti. Seiring dengan proses yang akan dilaksanakan rancangan Perubahan APBD Tahun 2023 ini. Sehingga dapat diterima dan diparipurnakan bersama, juga mendekatkan kita pada pencapaian beberapa target pembangunan di tahun 2023," tambahnya lagi.
Disatu sisi Kandouw pun mengungkapkan bahwa pencapaian pembangunan dari prioritas-prioritas daerah tidak mengalami perubahan seperti, percepatan penanggulangan kemiskinan, peningkatan kualitas SDM, peningkatan daya saing produk unggulan daerah, pembangunan infrastruktur dan peningkatan konektivitas. Juga pembangunan kepariwisataan, penanggulangan bencana dan mitigasi perubahan iklim, peningkatan kualitas tata pemerintahan dan peningkatan kualitas pelayanan publik," pungkas Wagub Kandouw dengan mengajak agar rakyat Sulut untuk bersama kokohkan persatuan dan kesatuan agar tahun ini harus lebih baik dari tahun kemarin, tahun depan harus lebih baik dari tahun ini. (*/Mild)
Post A Comment:
0 comments: