Jawabarat,sulutberita.com - Kembali, Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto menegaskan bahwa tidak memberi arahan terkait Pilkada Serentak 2024 dalam kegiatan Rakornas Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 2024 yang dilaksanakan di Sentul, Provinsi Jawa Barat (Jabar) pada Kamis 7 November 2024.
Demikian informasi disampaikan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, seperti yang dilansir sejumlah media.
“Sama sekali tidak ada arahan beliau,” sebutnya sembari menegaskan bahwa Presiden juga sama sekali tidak menyentuh soal Pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 nanti.
"Kepala Negara hanya memberikan arahan umum kepada para kepala daerah. Ini sama seperti beliau ungkapkan pada Sidang Kabinet Paripurna pada hari Rabu (6/11/2024),” ungkap Nasbi.
Adapun sebelumnya, oleh Menko Polkam RI Budi Gunawan meminta kepala daerah merencanakan pelaksanaan pilkada serentak secara detail.
“Gunakan rencana kontigensi untuk mengantisipasi setiap risiko yang berpotensi muncul,” terang Gunawan sembari mengakui bahwa pihaknya tidak menginginkan adanya aparat maupun penyelenggara yang tidak siap saat munculnya risiko pada proses pelaksanaan pilkada.
“Pemerintah daerah harus dapat mengendalikan situasi jika terjadi risiko pada penyelenggaraan pilkada,” terangnya. (*Rls)
Post A Comment:
0 comments: