MANADO,sulutberita.com - Pendistribusian logistik untuk kebutuhan Pilkada 2024 Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) serta Calon Bupati dan Wakil Bupati, Calon Walikota dan Wakil Walikota menjelang H-7 pelaksanaan pemungutan suara Pilkada 2024 pada tanggal 27 November pekan depan, menjadi perhatian khusus Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut baik dari segi memastikan terpenuhinya kebutuhan logistik, pengawalan, hingga pengawasan.
Ketua KPU Sulut, Kenly Poluan memastikan bahwa, distribusi logistik dimulai Rabu 20 November 2024 (hari ini) dimulai dari daerah Kepulauan Sangihe di tiga kecamatan yakni, Marore, Tatoareng dan Nusa Tabukan.
"Nanti KPU bekerjasama dengan pihak TNI Angkatan Laut, dan akan ada dari KPU RI yang juga turun langsung mengontrol proses penyaluran logistik ini," terangnya kepada para wartawan di Ruangan Media Center di Kantor KPU Sulut, pada Selasa 19 November 2024.
"Nantinya akan berlanjut ke Kabupaten Kota lainnya," tambah Poluan dengan mengungkapkan bahwa (untuk distribusi ke Sangihe) pihaknya pada sebelumnya telah melakukan rapat bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Sangihe.
“Mudah-mudahan apa yang kami instruksikan dalam hal pengelolaan distribusi itu bisa terlaksana dengan baik,” terangnya yang saat itu didampingi Anggota KPU Sulut Awaluddin Umbola dan Sekretaris KPU Sulut.
Terkait hal tersebut, Poluan juga menyebutkan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan simulasi pemungutan suara di sekitar 60 titik, masing-masing satu (1) TPS di tiap kecamatan se-Sulut.
Adapun pada Selasa 19 November malam tadi, oleh Ketua KPU Sulut Juga telah meresmikan ruangan Media Center (Mild)
Post A Comment:
0 comments: