slider

Menu

Info Terbaru

PJ Bupati Bolmut Sirajudin Lasena Datangi LPK Yuta Tengker Mulia Bekali Mental 22 CPMI Magang Ke Jepang


MANADO,
sulutberita.comPj Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Dr Sirajudin Lasena, SE,M.Ec.Dev pada Selasa, 20 Agustus 2024 siang tadi datang mengunjungi langsung para Calon Peserta Migran Indonesia (CPMI) yang merupakan putra putri asal Kabupaten Bolmut berjumlah 22 orang, yang tengah mengikuti pelatihan kerja untuk magang ke Jepang di Kantor Sekretariat LPK (Lembaga Pelatihan Kerja) Yuta Tengker Mulia yang beralamatkan di Kompleks Transmart, Kairagi, Kota Manado.

Kedatangan Pj Bupati Bolmut dan rombongan kala itu pun disambut hangat dan bahagia oleh Pimpinan/Direktur Utama PT. Yuta Tengker Mulia, Vanda Tengker SE. AK beserta jajaran dan CPMI dari sejumlah daerah kabupaten kota di Sulawesi Utara (Sulut) yang saat ini tengah mengikuti pendidikan latihan baik, bahasa dan budaya Jepang di LPK tersebut.

Suasana haru bercampur bahagia selimuti pertemuan tersebut, dimana Sirajudin Lasena pun dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada pihak PT. Yuta Tengker Mulia juga merasa bangga akan niat dan tekad peserta dari Bolmut yang begitu besar untuk menggapai cita-cita ke Jepang.

"Hidup ini perjuangan, hidup ini adalah pilihan. Teman-teman memilih sekarang ini, punya ekspetasi bekerja ke Jepang dengan berbagai alasan yang saya sudah tanyakan satu persatu. Tidak masalah, anda telah memilih dijalan yang sekarang, dan anda juga masih punya waktu jika mau mundur? Karena apa,? sesuatu yang dilakukan tidak dengan sungguh-sungguh, itu tidak akan pernah ada kata kesuksesan. Semua yang jadi alasan motivasi dari teman-teman inginkan itu akan Nol hasilnya," terang Pj Bupati Serajudin dalam memberikan kata motivasi kepada 22 peserta magang asal Bolmut saat itu, sembari menanyakan kembali konsisten hati para peserta apakah masih ingin lanjut atau berhenti? yang kemudian dijawab para peserta dengan penuh kesungguhan hati untuk masih terus melanjutkan pendidikan kerja untuk magang ke Jepang.

"Yang masih gigih dengan ekspetasi, itu pilihan. Kalau ingin zona nyaman, tentu masih enak-enak di rumah sama seperti teman-teman di Bolmut sana. Tapi yang membedakan sekarang adalah, hanya persoalan pengambilan keputusan keluar negeri untuk belajar, pengalaman, pelajari budaya disana (Jepang). Dan sekarang, keputusan itu sudah anda ambil. Kesuksesan dalam hidup ini hanya diraih orang yang bersungguh-sungguh kalau tidak akan sulit menjalaninya," sebut Lasena yang menurutnya juga bahwa, hal ini bukan waktu yang singkat serta penuh dengan tantangan.

"Entah itu kemungkinan ada orang dekat dengan kita di kampung tiba-tiba sakit, atau bagaimana, ini semua merupakan tantangan dan bisa terjadi. Saya alami juga dulu semenjak SD, ke SMP, SMA jenjang kuliah setelah sukses ada jabatan, namun itu sudah tidak ada lagi. Makanya yang perlu di hayati adalah prosesnya bukan hasilnya," jelas Pj Bupati.

"Jalani ini dengan sungguh-sungguh dan niatkan untuk bermanfaat bagi orang lain, bagi orang-orang yang kita cintai. Terakhir, persoalan nama baik, negara, daerah, dan keluarga. Orang Jepang itu dikenal akan etos kerja, attitude, disiplinnya, serta negara dunia yang diakui akan kemajuan ekonomi. Jadi mana yang menurut anda ada yang minus itu harus ditinggalkan di Indonesia. Karena kalau tidak jalankan dengan baik disana, maka akan ada penilaian termasuk dari perusahaan, dan pasti akan membawa nama baik terutama nama daerah. Dan terakhir sekali adalah hubungan dengan Sang Pencipta, dekatkan diri dengan Tuhan baik, Islam, Kristen dan agama lain, kita semua hanya beriktiar kepada Tuhan. 

Tuhan akan menilai, lakukan prosesnya. Jujur kita bangga dengan anda-anda semua, berbuat bekerja dengan baik untuk cita-cita dan orang tercinta kita," tutup Lasena.

Sementara itu, disampaikan Pimpinan/Direktur Utama PT. Yuta Tengker Mulia, Vanda Tengker, SE. AK bahwa dirinya sangat menyambut baik atas kehadiran Pj Bupati Bolmut beserta jajarannya Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bolmut dengan Kepala Dinas, Abdul Muis Suratinoyo. Terima kasih atas waktunya bapak Bupati dalam kesibukannya masih bisa meluangkan waktu bersilaturahmi bersama keluara Yuta Tengker Mulia yang bisa dilaporkan adalah, para peserta yang berjumlah 22 orang. 

"Masa pelatihan selama 3 bulan untuk bahasa Jepang dan budaya, dan di 3 bulan selanjutnya pengurusan legalitas dokumen bagi CPMI untuk ke Jepang, jika sudah lulus dalam tahapan tes wawancara dan dipilih oleh perusahaan Jepang tempat bekerja. Dimana, selama 6 bulan hingga kelengkapan dokumen, mereka (CPMI Bolmut) akan bersama-sama dengan peserta dari  daerah lain seperti, Bolmong, Kotamobagu dan Manado. Oleh karena itu dikesempatan ini, diharapkan kepada Bupati dapat memberikan pembekalan kepada para peserta CPMI Bolmut dalam menghadapi perjalanan panjang ini memerlukan mental yang paripurna dan baik agar bisa menjaga nama baik negara serta mencemerlangkan nama daerah Kabupaten Bolmut," pesan Vanda Tengker sembari berpesan untuk terus berusaha dan penuh semangat dengan baik dalam menghadapi proses pelatihan.

Adapun, sebelumnya oleh Pj Bupati juga telah berdiskusi tanya jawab bersama peserta tentang keadaan serta kemampuan, motivasi diri mereka untuk mengikuti proses magang ke Jepang. Diketahui pula LPK PT. Yuta Tengker Mulia sebagai perusahaan resmi dan berkomitmen dalam mitra kerja bersama pemerintah juga memfasilitasi tempat dan penyaluran tenaga kerja migran Indonesia ke luar negeri yang bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Kota di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). (Mild)

Share
Banner

Sulut Berita

Post A Comment:

0 comments: