slider

Menu

Info Terbaru

44 Saksi Termasuk Pihak BNI Dan Unsrat Manado Telah Diperiksa Kejati Sulut

Foto: Kantor Kejaksaan Tinggi Sulut/Ist.

MANADO,
sulutberita.comHingga kini, Rabu 23 April 2025, pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Utara (Sulut) telah melakukan pemeriksaan terhadap 44 orang saksi terkait dugaan korupsi di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) Unsrat.

Tak hanya itu, disampaikan Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Sulut Januarius L. Bolitobi, SH bahwa, penyidik Kejati Sulut juga telah mengajukan permintaan perhitungan total kerugian keuangan negara ke pihak Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sulut yang disamping itu juga, penyidik akan terus melakukan proses penyidikan dengan melakukan pemeriksaan dan melakukan klarifikasi serta verifikasi atas barang bukti.

"Kami juga masih menunggu hasil perhitungan Kerugian Negara dari BPKP," ungkap Januarius.

Diketahui sebelumnya, Kejati Sulut telah melakukan penggeledahan dan menyita sejumlah barang di Kantor Rektorat Unsrat diantaranya ruang Administrasi Wakil Rektor IV dan ruangan bagian Administrasi Persuratan. Dari dua tempat tersebut diperoleh dokumen dugaan tindak pidana korupsi yang sedang dilakukan penyidikan.

Adapun kasus terkait masalah penyalahgunaan dana pembayaran kerja sama dengan pihak ketiga (bisa BUMN, BUMD, juga Pemerintah Daerah, baik yang ada di lingkup Provinsi Sulut maupun di luar Sulut).

Tak hanya itu saja, namun pihak Kejati Sulut menurut Januarius, juga menyatakan (kecurigaannya) akan adanya rekening liar. Perbuatan melawan hukum yang pada intinya diduga terdapat penyalahgunaan dana yang pertanggungjawabannya tidak jelas, dikarenakan adanya rekening liar.

"Penelitian tersebut berpengaruh terhadap pihak ketiga yang memintanya. Sementara mereka memakai peralatan Unsrat, sarana dan lain sebagainya mengatasnamakan Unsrat,” ungkapnya yang menambahkan bahwa para saksi telah dimintai keterangan diantaranya dari pihak Bank Nasional Indonesia (BNI) dan beberapa lainnya dari Unsrat Manado. (Drin)

Share
Banner

Sulut Berita

Post A Comment:

0 comments: