JAKARTA,sulutberita.com - Sejumlah komoditi strategis yang terkait dengan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) telah dibahas Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono bersama Gubernur Yulius Selvanus dalam pertemuan yang berlangsung di Jakarta, pada Senin 15 April 2025.
Termasuk hal kesiapan Menteri Trenggono untuk membangun Pelabuhan Bitung menjadi New Port International dengan salah satu rute ke sejumlah pelabuhan di benua Eropa.
Menurutnya, sejumlah hal tersebut dalam rangka penguatan program jangka panjang terkait 5 komoditi strategis di Sulut.
"Jadi hari ini (Senin) saya kedatangan pak Gubernur Sulawesi Utara dan menjadi bagian dari integrasi, koordinasi. Apa yang akan kita bangun, kita ingin memiliki kekuatan yang berjangka panjang di lima komoditi yang strategis," ujar Trenggono sembari mengungkapkan telah menyepakati sejumlah uraian penting, diantaranya program kelautan termasuk rumput laut, sektor perikanan tangkap, hingga pembangunan Pelabuhan Bitung yang bertaraf New Port.
"Tadi sudah saya sampaikan diantaranya adalah program yang akan kita bangun di sana, lalu rumput laut yang sedang kita rencanakan programkan, selain itu juga pembenahan sektor perikanan tangkap dan beserta dengan turunannya," jelasnya.
"Pembangunan Pelabuhan Bitung yang kita diharapkan bisa menjadi pelabuhan internasional, pelabuhan new port yang nanti komoditi-komoditinya bisa diterima oleh seluruh negara di dunia, termasuk Eropa," tambah Menteri Trenggono.
Menyikapi pernyataan sang menteri tersebut, oleh Gubernur Selvanus pun menyampaikan ungkapan terima kasih atas arahan dan bimbingannya.
"Kami diterima dengan baik oleh bapak menteri dan tentunya kami bangga karena Sulawesi Utara memiliki laut yang cukup luas yang sekian persen," ujar mantan Staf Pribadi Prabowo Subianto sewaktu masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI.
Gubernur yang serius berkomitmen pun menyebutkan akan segera menjalin kerjasama dengan pihak KKP sebagai tindak lanjut pertemuan tersebut.
"Yang tentunya ini akan kami kerjasamakan arahan, bimbingan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Dua jam kami diterima dan diarahkan, saya sangat berterima kasih atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan kami menyambut baik untuk menunggu bimbingan dari kementerian," pungkas YSK (sapaan akrab gubernur).
Diketahui, upaya, ikhtiar kerja keras dari Gubernur Selvanus usai dilantik Presiden Prabowo Subianto pada bulan Februari 2025 lalu itu sudah terlihat, yang sebelumnya juga telah melakukan pertemuan bersama sejumlah menteri guna memaparkan program kerja dalam membangun daerah Sulawesi Utara. (*/Mild)
Post A Comment:
0 comments: